Dukung Penguatan Dua Kelompok Tani di Sidomulyo Barat, Kadis Ketapang : Ini Kelompok Berpeluang Besar Memperoleh Stimulus dari Pemko
Cari Berita

Advertisement

Dukung Penguatan Dua Kelompok Tani di Sidomulyo Barat, Kadis Ketapang : Ini Kelompok Berpeluang Besar Memperoleh Stimulus dari Pemko

Selasa, 10 November 2020

PEKANBARU, PARASRIAU.COM - Sektor pertanian di tingkat rumah tangga akhir-akhir ini sangat dilirik masyarakat. Hal ini ditandai dengan maraknya para penjual bunga di jalanan dan banyaknya pekarangan rumah yang dijadikan lahan untuk bercocok tanam yang dilakoni oleh PNS, karyawan swasta pedagang bahkan pengusaha.

Hal ini terungkap saat Kooordinator Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Rukun Warga (PMB-RW), Anis Munzil membuka malam silaturrahmi yang mempertemukan dua Kelompok Tani yakni Kelompok Tani dan Kelompok Wanita Tani yang tinggal di sekitaran RW 15 Perum Purna Griya Mas, Sidomulyo Barat di Aula Sekretariat RT 03 RW 15 Kelurahan Sidomulyo Barat, Kamis malam (5/11).

Anies menyampaikan bahwa masyarakat Perum Purna Griya Mas RW 15 sangat serius terhadap penguatan ketahanan pangan di Kota Pekanbaru dan patut diapresiasi dan difasilitasi.

"Banyak potensi yang dapat dimaksimalkan di kawasan ini. Setidaknya melalui optimalisasi pemanfaatan lahan tidur, pengolahan sampah melalui operasionalisasi Bank Sampah, pemanfaatan sampah menjadi pupuk dan tak menutup kemungkinan komplek ini menjadi pilot projects urban farming atau bahkan kawasan agrowisata di Kota Madani ini," ungkap Anis dalam sambutannya.

Pertemuan dua kelompok tani bersama tokoh masyarakat ini dihadiri langsung oleh Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Pekanbaru, Alex Kurniawan SP MSi, didampingi Kasubag Program dan Kasi Distribusi Harga Pangan Kota Pekanbaru.

Alex Kurniawan menyambut baik dan mengapresiasi apa yang telah dilakukan masyarakat di Kelurahan Sidomulyo Barat ini.

"Ternyata semangat warga d sini sangat luar biasa. Ini seakan membantah stigma pertanian tidak harus melulu di daerah pedesaan ya bapak/ibu," kata Alex.

Bukti keseriusan Disketapang, Alex juga telah menghadirkan dua leading sector terkait di Dinas Ketahanan Pangan untuk turut berkontribusi dalam silaturahmi ini. Tujuannya agar kegiatan strategis ini dapat diterjemahkan langsung dalam dokumen perencanaan oleh Kasubag Program dan dieksekusi sesuai perencanaan oleh Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK).

"Insya Allah malam ini adalah malam Jumat yang barokah, Aminn. Kami sangat mengapresiasi dan sebagai bentuk komitmen kami terhadap ketahanan pangan dan tidak terjadi miss komunikasi, malam ini kami juga mengajak Kasubag Program agar kegiatan-kegiatan strategis semacam ini dapat terdokumentasi dengan baik dan kedepannya diharapkan dapat terakomodir secara memadai dalam dokumen perencanaannya. Selanjutnya ada PPTK Pengembangan Kawasan Mandiri Pangan yang berhubungan langsung dengan para kelompok penerima manfaat stimulus," ungkapnya.

Alek menambahkan, program kegiatan strategis ketahanan pangan diantaranya optimalisasi pengembangan Kawasan Mandiri Pangan (KAMAPAN) dengan output stimulus melalui masyarakat yang tergabung dalam Kelompok Tani. Selanjutnya juga ada penguatan peran emak-emak tangguh melalui Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) serta stimulus bantuan pangan berupa beras dalam Program Cadangan Pangan Pemerintah Daerah (CPPD).

"Dari dua kelompok yang hadir malam ini, juga berpeluang mendapatkan 2 stimulus strategis dari program Kamapan dan KRPL dimaksud," jelasnya.

Alek juga mendorong kelompok-kelompok yang ada untuk bergabung dalam entitas ‘koperasi’ dengan harapan kedepannya lebih mudah dalam mengakses fasilitas permodalan baik dari Pemerintah, BUMN/BUMD, swasta dan/ataupun penyedia dana tak mengikat lainnya.

"Alhamdulillah, semangat warga semua sangat luar biasa, laporan dari anggota di Kantor bahwa di Kawasan ini kami juga telah melaksanakan CP/CL sebagai bentuk survei sebelum digelontorkanya stimulus-stimulus tersebut," pangkas Alek. (adv)