PEKANBARU, PARASRIAU.COM - Dalam momen peringatan Hari Disibilitas Internasional 2021, DPW Permata Ummat Propvinsi Riau mendorong masyarakat untuk dapat memperlakukan para disibilitas sejajar dengan mahkluk lainnya. Hal ini mengingat bahwa keberadaan mereka dimata Allah SWT adalah sama, karena mereka adalah kita dan kita adalah mereka.
Hal ini disampaikannya dalam acara Tabligh Akbar dan Maulid Akbar Bersama Anggota Disibilitas Riau, dalam rangka Hari Disibilitas Internasional yang diselenggarakan Selasa (7/12) di Aula Masjid Agung Annur Pekanbaru.
Dikatakan Ketua DPW Permata Ummat, dr.Diana Tabrani bahwa kegiatan tabligh akbar ini bertujuan untuk lebih mendekatkan keberadaan para disibilitas ditengah masyarakat. Melalui berbagai kegiatan, yang dimulai dari pengajian, kemudian nantinya mungkin akan dilanjutkan dengan kegiatan seperti pengobatan massal, dan kegiatan dibidang pendidikan. Ini tentunya sesuai dan cocok dengan kemampuan mereka para penyandang disibilitas, sehingga dengan kehadiran mereka tidak menjadikan satu perbedaan bagi masyarakat non disabilitas.
"Kita tahu sebenarnya mereka miliki potensi dan prestasi sesuai dibidang keahliannya. Oleh sebab itu, dengan kegiatan ini kita harap bisa lebih mengetahui potensi mereka karena mereka memiliki keunggulan sesuai dengan kemampuan mereka. Bahkan terkadang apa yang mereka bisa kita tidak bisa. Oleh sebab itu, dengan potensi tersebut nantinya bisa lebih kita asah lagi, sehingga mereka memiliki tempat atau wadah dalam mengimplementasikannya," ujar Diana disela acara kepada media ini.
Dijelaskan Diana, penyandang disibilitas pastinya memiliki kelebihan yang berbeda. Namun, diharapkan tidak menjadikan kelebihan mereka itu membuat mereka disisihkan atau dibedakan. Tetapi diharapkan justru bisa lebih menghargai mereka dengan menyamakan pelayanan yang diberikan. Misalnya, pelayanan ditempat umum seperti jalan, perkantoran, terminal bis, sekolah, masjid, dan bandara.
"Kita harap nantinya pelayanan ditempat umum ada menyediakan layanan bagi para penyandang disibilitas. Jadi sama semua," paparnya.
Selain itu, setelah melihat potensi para penyandang disibilitas tidak hanya dibidang sosial, Permata Ummat juga akan membantu untuk pengembangan disektor ekonomi, sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan mereka. Misalnya dengan menjembatani kebutuhan mereka dengan pihak terkait, seperti Baznas dan lembaga lainnya.
Dalam kesempatan itu juga, ditambahkan oleh Diana bahwa meski kehadiran Permata Ummat baru beberapa bulan, namun dirinya berharap masyarakat bisa turut merasakan. Apalagi saat ini kehadiran Permata Ummat sudah dibentuk di kota Pekanbaru dan akan berlanjut di kabupaten lainnya. pr1
Editor: M Ikhwan