PEKANBARU, PARASRIAU.COM - Memperingati Hari Ulang Tahun ke-10 Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus berkontribusi membangun negeri di sektor jasa keuangan. "Satu Dasawarsa Mengabdi Untuk Negeri", menjadi tema dalam peringatan HUT OJK yang diperingati pada 22 November.
“Selama satu dasawarsa ini, OJK harus berupaya keras untuk selalu hadir di tengah masyarakat dan bersama-sama pelaku industri jasa keuangan mengisi pembangunan nasional yang berkelanjutan,” ungkap Kepala OJK Riau, Mohamad Lutfi kepada media ini, Senin (22/11).
Dikatakannya, bahwa selama masa pendemi Covid-19, peran nyata OJK dalam menjaga stabilitas sektor keuangan melalui serangkaian kebijakan yang akomodatif dan komprehensif, bahkan mendapat pengakuan dan apresiasi dari seluruh masyarakat secara luas dan pemangku kepentingan di industri jasa keuangan.
“Harapan dan ekspetasi yang sangat besar pada OJK dalam memainkan peran besarnya menjaga stabilitas sistem keuangan, mendorong pertumbuhan ekonomi dan mengelola anggaran secara transparan dan akuntable,” paparnya.
Ditambahkannya, saat ini OJK Riau sangat bersyukur karena hingga saat ini peningkatan inklusi keuangan di Propinsi Riau meningkat dari sebelumnya, menjadi 86 persen. Ini tentunya menjadi motivasi sekaligus kebanggaan karena berkat kerjasama dan dukungan semua pihak, baik pemerintah maupun instansi terkait karena angka literasi keuangan di Riau naik menjadi 86 persen dari sebelumnya dibawah 50 persen.
Begitupula, sektor jasa keuangan tumbuh secara positif dan sehat, lembaga jasa keuangan semakin baik dari sisi kredit yang bertumbuh, aset serta lembaga keuangan dapat menghasilkan laba. Selain itu, pencapaian lainnya juga didukung dengan dibentuknya 13 TPAKD di propinsi Riau, terbagi atas 1 TPAKD di tingkat propinsi dan 12 TPAKD di tingkat daerah.
"Tentunya dengan keberadaan TPAKD ini menjadi perpanjangan tangan bagi OJK dalam melakukan peningkatan disektor keuangan, apalagi dimasa pandemi yang telah terjadi sejak dua tahun terakhir. Ini dibuktikanya dengan terpilihnya Siak sebagai kabupaten kota terbaik se propinsi Riau yang mampu mendongkrak inklusi keuangan di propinsi Riau diangka 86 persen," ungkapnya.
"Kita doakan dan berharap semoga Siak bisa terpilih sebagai kabupaten kota terbaik dalam pengelolaan TPAKD se Indonesia. Ssaat ini dalam proses assesment, jadi kita doakan saja," harap M.Lutfi.
Ia juga berharap dalam peringatan satu dasawarsa ini, OJK bisa menjadi lembaga kredibilitas yang mampu menjaga stabilitas sistem keuangan untuk pertumbuhan ekonomi yang lebih baik. Serta dengan diberikannya penghargaan oleh pemerintah propinsi, sebagai apresiasi atas peran OJK yang telah bersinergi dalam mengatasi Covid-19, bisa menjadi motivasi bagi OJK dalam memberikan yang terbaik bagi masyarakat sehingga keberadaannya bisa dirasakannya," pungkasnya. pr1
Editor: M Ikhwan