PEKANBARU, PARASRIAU.COM - Untuk meningkatkan layanan kesehatan bagi pasien, Rumah Sakit (RS) Syafira Pekanbaru menjalin kerja sama dengan PT. Pertamina Bina Medika atau Pertamedika IHC sebagai PT Holding Rumah Sakit BUMN, Senin (9/8).
Penandatanganan kerjasama ini dilakukan bertepatan peringatan Hari Jadi Provinsi Riau yang ke-64 di RS Syafira Pekanbaru.
Kegiatan yang juga digelar secara virtual, turut disaksikan oleh direktur utama Pertamedika IHC Dr.dr Fathema Djan Rachmat, SpB, SpBTKV (K), MPH serta perwakilan rumah sakit se-Indonesia yang sudah menjadi membership.
Dalam kerjasama tersebut disebutkan bahwa RS Syafira menjadi member yang ke-75 di seluruh Indonesia, dimana sebelumnya Rumah Sakit Pertamina Dumai dan Rumah Sakit Tandun sudah dulu menjadi member di Provinsi Riau.
Hadir pula dalam acara itu owner RS Syafira dr Khairul SpOG, direktur rumah sakit Syafira dr Rina Elfiani, Lucky Kartika Sari, SE Direktur PT. Dianra Kartika Nasir dan dewan pengawas rumah sakit Syafira.
Dikatakan Fathema bahwa pihaknya sangat menyambut baik dengan keputusan untuk bergabungnya rumah sakit Syafira kedalam anggota Pertamedika IHC. Ia berharap rumah sakit Syafira ini bisa membangun Indonesia lebih baik kedepannya.
"Kolaborasi bersama ini merupakan strategi utama Pertamedika IHC untuk membangun Quality of Care dan membangun efisiensi di Industri Kesehatan yang lebih baik. Sehingga pelayanan kesehatan yang memiliki standar pelayanan terbaik yang sama pada seluruh jaringan dapat terwujud, dan kita dapat berkontribusi dalam membangun ketahanan kesehatan nasional yang lebih kuat yang mampu berkompetisi secara global," ujarnya.
Dikatakannya dengan telah bergabungnya rumah sakit Syafira ini juga akan menambah kekuatan dalam peningkatan kesehatan yang dicita-citakan apalagi Pertamedika IHC yang saat ini anggotanya sudah ada di seluruh Indonesia.
Sementara itu Khairul menjelaskan isi kerjasama ini diantaranya memberikan pelayanan kesehatan untuk karyawan BUMN. Karna pekerja BUMN ini merupakan aset pemerintah yang harus dijaga.
"Jadi harus kita selamatkan karna aset negara yang harus dijaga yang selama ini tidak terlayani dengan bagus," terangnya.
Sementara itu Rina Elfiani dalam kesempatan yang sama mengucapkan terimakasih pada Pertamedika IHC dimana penandatanganan membership berjalan lancar.
"Harapan saya mudah-mudah dengan menjadi membership ini menambah warna dan wajah baru bagi rumah sakit Syafira baik management, operasional, fasilitas dan pengembangan. Kedepannya tetap bersinergi terutama dalam masa pendemi ini," katanya.
Adapun tujuan kerja sama ini untuk menjadikan rumah sakit Syafira ini lebih baik lagi tidak hanya di Riau saja tapi se Indonesia kedepannya.
"Untuk persiapan kita akan mempersiapkan SDM yang profesional, maupun fasilitas dan layanan," jelasnya.
Rina juga menyebutkan selain Syafira juga ada rumah sakit di Riau yang sudah bergabung dengan rumah sakit Pertamina yaitu Dumai dan Tandun yang mereka sejak awal sudah bergabung dengan Pertamedika IHC.
"Jadi dengan adanya rumah sakit Syafira di Pekanbaru ini dapat menjadi penunjang bagi rumah sakit Pertamedika IHC yang lain seperti rumah sakit Pertamina Dumai dan Tandun. Serta untuk meningkatkan pelayanan bagi pekerja dan pensiunan," pungkasnya. pr1
Editor: M Ikhwan