Wisuda XXII UMRI, Saidul: Alumni Harus Mampu Ciptakan Lapangan Kerja Sebanyak Mungkin
Cari Berita

Advertisement

Wisuda XXII UMRI, Saidul: Alumni Harus Mampu Ciptakan Lapangan Kerja Sebanyak Mungkin

Sabtu, 11 Juni 2022

Pemberian penghargaan atas gelar doktor bagi para dosen di UMRI


PEKANBARU, PARASRIAU.COM - Menjadi alumni dari perguruan tinggi khususnya lulusan dari Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) harus bisa merubah mindset ketika terjun di tengah masyarakat. Hal ini seiring dengan perubahan zaman yang saat ini sudah semakin canggih dan maju, apalagi dengan perubahan teknolgi saat ini.


"Lulusan UMRI harus bisa merubah mindset, tidak lagi berfikir bagaimana mencari pekerjaaan saat tamat. Tetapi bagaimana bisa menciptakan lapangan pekerjaan sebanyak-banyak,"ujar Rektor UMRI, Dr Saidul Amin saat memberikan sambutan dalam acara Sidang Senat Terbuka Wisuda XXII Universitas Muhammadiyah Riau, Sabtu (11/6) di SKA Co Ex Pekanbaru.


Rektor UMRI DR. H Saidul Amin saat memberikan selempang penghargaan bagi peraih pemuncak universitas


Dikatakan Saidul, sebagai seorang alumni harus bisa membaur ditengah masyarakat dengan menerapkan dua sayap, yakni sayap keilmuan dimana para alumni harus mempraktekkan ilmu pengetahuannya di tengah masyarakat dan harus dapat merubah maindset bahwa lulusan UMRI bukan lagi hanya untuk mencari pekerjaan. Tetapi harus dapat menciptakan lapangan pekerjaan sebanyak-banyaknya. Kemudian sayap yang kedua, sambungnya, yakni nilai keislaman dan kemuhammadiyahan.


Prosesi pemindahan kuncir wisuda oleh Rektor


"Sehingga mereka menjadi duta-duta Muhammadiyah di tengah masyarakat yang berdakwah dengan mencerahkan. Dakwah yang tidak parsial, dakwah yang tidak rasial, tapi dakwah yang bersifat universal yang rahmatan lil alamin," harapnya.


Namun begitu, Saidul juga turut berpesan kepada para alumni selain memberikan manfaat bagi banyak orang, juga harus bisa memberikan manfaat kepada kedua orang tua.  Peran orang tua sangatlah menentukan keberhasilan para wisudawan/i, karena selama duduk di bangku kuliah hingga selesai, orang tua lah yang telah mensupport, mendoakan dan berjuang dalam membiayai kebutuhan perkuliahan anaknya.


Ketua dan seluruh anggota senat Wisuda XXII UMRI


"Bahagiakanlah orang tua kalian, karena peran orang tua juga yang menentukan keberhasilan kalian. Tunjukkan baktimu sebagai anak dan jadilah lulusan yang berguna di tengah masyarakat," paparnya.


Sementara itu, Ketua LLDIKTI Wilayah X, Afdalisma Mpd dalam sambutan menuturkan bahwa dirinya sangat bangga dengan prestasi yang diukir oleh UMRI. Ia juga berharap agar para alumni tidak lagi banyak berharap dengan formasi ASN, lulusan UMRI harus mampu menjadi entrepreneurship sejati dan menciptakan lapangan kerja yang nantinya dapat bermanfaatkan bagi masyarakat.


Ratusan peserta wisudawan dan wisudawati UMRI jelang prosesi wisuda


Dalam pelaksanaan wisuda UMRI ke XXII ini, sebanyak 427 wisudawan dan wisudawati dikukuhkan, dengan rincian yakni 61 orang dari Fakultas Teknik, 79 dari Fakultas MIPA dan Kesehatan, 157 dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, 86 orang Fakultas Ilmu Komputer, 29 dari Fakultas Ilmu Komunikasi, 11 dari FKIP dan 4 orang dari Fakultas Ilmu Hukum.


Ruang sidang senat dihadiri oleh ratusan peserta wisuda dan juga orangtua


Dari ratusan lulusan tersebut, pemuncak universitas berhasil diraih oleh Desti Arnita Juandri dari Prodi Keperawatan dengan IPK 3,89. Desti merupakan alumni Sekolah Menengah Atar Pintar Teluk Kuantan Kabupaten Kuantan Singingi. *