DUMAI, PARASRIAU.COM - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (MenLHK), Siti Nurbaya Bakar membawa rombongan besar pejabat 'Manggala Jakarta' ke Kota Dumai, Sabtu (9/4/2021). Selain membawa serta Wakil Menteri LHK Alue Dohong, kunjungan kerja yang menerapkan protokol kesehatan yang ketat kali ini juga membawa lebih dari selusin pejabat eselon II dan II KLHK.
Tak hanya sekedar seremoni yang digelar di Bukit Timah, kunker Menteri LHK dan rombongan sudah didahului dengan penanaman mangrove di Pantai Purnama. Sebelumnya juga telah disalurkan berbagai bantuan dalam bentuk program pemulihan lingkungan dan ekonomi bagi masyarakat Riau, khususnya Kota Dumai.
''Hari ini saya bawa banyak pejabat KLHK, karena mereka inilah yang menindaklanjuti berbagai persoalan yang dihadapi masyarakat. Sesuai arahan Bapak Presiden, kami para Menteri selalu diminta ke lapangan untuk bekerja lebih nyata, konkrit dan jelas solusinya,'' kata Siti Nurbaya saat memberi sambutan.
Setiap hari berbagai laporan dari masyarakat masuk melalui berbagai platform pesan. Dikatakan Menteri Siti yang paling terbanyak masuk ke WA-nya adalah laporan dari Riau.
''Karena itu kalau kita bisa bersama-sama sinergi beresin masalah di Riau, itu sama seperti kita beresin masalah di Indonesia. Salah satu solusinya nanti melalui kerja kolaborasi, dan saat ini juga sudah ada UU Cipta Kerja yang sangat berpihak kepada masyarakat,'' tegas Menteri Siti.
Sementara itu Wali kota Dumai Paisal mengucapkan terimakasih atas kunjungan Menteri LHK beserta rombongan di masa 45 hari kerjanya. Ia berharap ini dapat menjadi momen kebangkitan Kota Dumai.
Berbagai persoalan dilaporkan, diantaranya mengenai rencana pengembangan kawasan Food Estate, program kampung iklim, pembangunan Islamic Center, CSR, pembangunan alun-alun, pembangunan ekowisata taman satwa, pelestarian Hutan Mangrove, program TORA, Perhutanan Sosial dan lainnya.
''Terimakasih atas kunjungan Ibu Menteri, Pak Wakil Menteri beserta rombongan yang datang memberi banyak bantuan dan perhatian. Kami sangat mengharapkan dukungan dari semua pihak untuk membangun Kota Dumai,'' kata Paisal.
Dalam kesempatan ini diserahkan bantuan dari Ditjen PSLB3 KLHK berupa satu unit dump truk dan dua unit sepeda motor roda tiga untuk Pemko Dumai.
Selain itu KLHK melalui BPDASHL Indragiri Rokan juga menyerahkan bantuan Kebun Bibit Desa (KBD) kepada empat kelompok di Kota Dumai. Penerimanya dari Kelompok Mekar Sejati, Kelurahan Bukit Timah, Kelompok Sarikaya, Kelurahan Tanjung Penyembal, Kelompok Tuah Jaya, Kelurahan Mekar Sari, dan Kelompok Al Amin (Pondok Pesantren Al Amin), Kelurahan Bagan Keladi, masing-masing mendapatkan program bantuan senilai Rp100 juta.
Untuk pemberdayaan ekonomi masyarakat, dua kelompok di Kota Dumai yakni Kelompok Mawar Asoka dan Kelompok Bukit Mekar, juga mendapatkan Bantuan Pengembangan Perhutanan Sosial Nusantara (Bang Pesona) dari Ditjen PSKL KLHK. Dua kelompok lainnya berasal dari Kabupaten Kampar dan Siak. Masing-masing kelompok mendapatkan program bantuan senilai Rp50 juta.
KLHK juga memberikan perhatian pada persoalan sampah di Kota Pekanbaru, dengan menyerahkan bantuan peralatan sampah untuk mendukung Program Kampung Iklim (Proklim) bagi Kelurahan Tobekgodang, Kelurahan Binawidya, Kelurahan Sidomulyo Baru Barat, Kelurahan Tangerang Selatan, Kelurahan Air Dingin, dan Kelurahan Umban Sari.
Masing-masing kelompok Proklim mendapatkan Satu unit roda tiga, satu unit komposter, satu unit pencacah organik, 10 unit alat biopori, 2 unit gerobak sampah, dan pelatihan yang telah digelar sebelumnya.
Seluruh barang bantuan sudah diterima oleh masing-masing kelompok dan sudah bisa langsung dimanfaatkan. Setiap kelompok juga mendapatkan pendampingan dan pelatihan langsung oleh tim yang diturunkan khusus KLHK.
Usai menyerahkan bantuan, Menteri dan Wamen LHK bersama rombongan berkesempatan mengunjungi Kebun Bibit Desa (KBD), Kegiatan Bang Pesona, dan stand UMKM Kota Dumai.
Ikut dalam rombongan SAM LHK, TAM LHK, Sekditjen PSLB3, Sesditjen PPI, Direktur Konservasi Tanah dan Air, Ditjen PDASHL, Direktur Bina Usaha Perhutanan Sosial dan Hutan Adat Ditjen PSKL KLHK, Direktur Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan KLHK, dan Direktur Adaptasi Perubahan Iklim Ditjen PPI KLHK. Hadir juga dalam kegiatan ini Sekdaprov Riau, Bupati dan seluruh unsur Forkompimda Kab/kota. (pr2/mcr)
Editor: M ikhwan