PEKANBARU, PARASRIAU.COM - Untuk mengantisipasi adanya pendatang gelap serta mengantisipasi gerakan terorisme di lingkungan masyarakat, DPRD Pekanbaru meminta peran RT serta RW ditingkatkan, terutama untuk mendata setiap pendatang baru.
"Salah satu mengantisipasi terorisme ini adalah dengan kita waspada terhadap para penduduk yang baru datang di lingkungan yaitu dengan meningkatkan peran RT RW di lingkungan setempat," cakap anggota Komisi I DPRD Pekanbaru, Ida Yulita Susanti, Jumat (2/4/2021).
Untuk diingat, beberapa hari belakangan ini aksi terorisme tengah menghantui Indonesia. Di mulai dari ledakan bom di Gereja Katerdal Makasar dan aksi penembakan di Mabes Polri.
"Terutama kepada RT RW setempat, setiap ada warga baru yang datang tolong dikroscek. Apakah benar warga itu ada identitasnya dan segala macamnya, jadi RT RW harus mengenali setiap warga yang baru datang atau yang sudah bermukim selama satu atau dua bulan yang tidak kita ketahui identitasnya itu harus dipertanyakan," jelasnya.
Selain harus meningkatkan peran dari RT dan juga RW, srikandi Golkar ini juga menegaskan setiap lingkungan masyarakat keamanannya harus kembali ditingkatkan. Seperti Siskamling atau Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan Indonesia (FKPPPI).
"Kita harus bersama-sama mendukung Polisi untuk memberikan informasi kalau ada keanehan-keanehan yang terjadi di lingkungan kita. Misal, ada yang baru bermukim itu tidak bergaul dengan masyarakat atau memang tidak jelas identitasnya itu harus dikomunikasikan segera kepada pihak-pihak kepolisian yang berada di wilayah kita masing-masing," pungkas Ida. ***