 |
PEKANBARU, PARASRIAU.COM - Student Education Forum (SEF) Pekanbaru berkolaborasi dengan tiga universitas di Pekanbaru, yakni UNRI, UMRI, dan Universitas Abdurab, sukses mengadakan workshop Mata Komunikasi Jilid II dengan tema "Tantangan Mahasiswa Komunikasi Menghadapi Dunia Kerja Pasca-Wisuda", di Prime Park Hotel Pekanbaru, Sabtu (20/2/2021)
Workshop ini bertujuan memberikan gambaran kepada mahasiswa komunikasi mengenai dunia kerja setelah wisuda, dengan mendatangkan pemateri yang ahli di bidangnya. Acara ini dimulai dengan mengadakan opening ceremony kepanitiaan, dilanjutkan dengan penancapan bendera SEF beserta bendera Hima Ilmu Komunikasi dari setiap universitas, yang didampingi langsung oleh bupati dan kaprodi dari setiap Hima.
Acara ini dibuka secara simbolis dengan pemukulan gong oleh Ir Nurul Huda, MH, M.I.Kom, selaku Humas PT. Indah Kiat, yang merupakan pemateri utama pada acara ini. Setelah pembukaan secara simbolis terdapat hiburan yang telah disediakan oleh panitia.
Workshop ini mendatangkan para praktisi komunikasi sebagai pemateri, yakni Iit Susanti, S.Sos, M.Ak yang berasal dari Disnakertrans Provinsi Riau, Darmawan Syafrudin, S.I.Kom, video editor Kompas TV Riau, selaku pemateri ketiga yang menjelaskan dunia kerja komunikasi di bidang media, serta Dr Welly Wirman, M,Si selaku Kaprodi Program Magister Ilmu Komunikasi Unri, yang menjelaskan prospek kerja komunikasi di bidang akademisi.
Dalam acara ini juga terdapat award kepanitian, yang bertujuan untuk mengapresiasi panitia yang telah mempersiapkan acara selama kurang lebih satu tahun, dimana dalam penghargaan ini terdapat tiga kategori yaitu, The Best Committee in Responsibility, The Best Committee in Teamwork, dan The Best Committee in Event.
Chief of SEF Roshiful Qolbi, M.I.Kom yang juga Ketua Pelaksana berpendapat, "Tujuan diadakannya acara ini sebagai inovasi SEF dalam menggagas sebuah event, artinya bentuk kepedulian SEF di dunia pendidikan khususnya mahasiswa komunikasi."
Dia juga berharap acara ini mampu menjadi salah satu wadah untuk memberikan pengalaman baru, ilmu baru sebagai peluang dan tantangan sesuai dengan tema kegiatan.
Sementara itu, Nurul Huda selaku pemateri mengapresiasi kegiatan tersebut.
"Dalam lima tahun terkahir forum seperti ini, ini saya rasa yang terbaik, karena pertama sekali dalam suasana covid ini, semua aturan dan ketentuan dari covid terpenuhi," ujar Nurul Huda.
"Untuk mahasiswa komunikasi, orientasi perkuliahan tidak hanya sebatas ijazah dan gelar. Tujuan perkuliahan tidak hanya untuk mencari pekerjaan namun mampu mengubah mindset mahasiswa yang awalnya hanya melamar pekerjaan, namun mampu menciptakan lapangan pekerjaan nantinya," pungkasnya. (pr4)
Editor: Anto Chaniago