Ketua PWI Provinsi Riau, H Raja Isyam Azwar saat coffee morning bersama Pengurus dan anggota PWI Riau di salah satu kafe Jalan Arifin Achmad, Pekanbaru, Minggu (8/9/2024).PEKANBARU, PARASRIAU.COM - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Riau terus fokus melaksanakan Uji Kompetensi Wartawan (UKW). Karena di lapangan masih banyak ditemukan wartawan yang tidak mengedepankan Kode Etik Jurnalistik (KEJ).
''Kompetensi bagi setiap wartawan menjadi fokus kita. Dan itu salah satu program PWI Riau,'' tegas Ketua PWI Provinsi Riau H Raja Isyam Azwar saat coffee morning bersama Pengurus dan anggota PWI Riau di salah satu kafe Jalan Arifin Achmad, Pekanbaru, Minggu (8/9/2024).
Untuk tahun ini, sebut Raja Isyam, PWI Riau sudah tiga kali menyelenggarakan uji kompetensi wartawan dan sudah ada 556 wartawan yang sudah menyandang kompeten. Terlebih lagi, ke depannya bagi wartawan yang belum mengikuti uji kompetensi, kembali akan diagendakan.
Raja Isyam Azwar menilai, uji kompetensi sangat penting bagi setiap wartawan. Sebab, masih banyak ditemukan surat kabar yang tidak mengedepankan kode etik hingga menjadi penilaian yang mencengangkan bagi masyarakat.
''Makanya kami memastikan setiap anggota PWI yang tergabung harus kompeten,'' kata Raja Isyam
Dukung Pemda Lakukan e-Wartawan
Raja Isyam juga mendukung dan memberikan apresiasi kepada daerah-daerah kabupaten/kota di Riau yang melakukan kerjasama media menggunakan aplikasi e-wartawan. Karena tujuan e-wartawan itu untuk meningkatkan kerjasama dan kemitraan antara pemerintah daerah dengan media massa.
"Kami sangat mendukung adanya e-wartawan yang diterapkan di kabupaten/kota di Riau. Saat ini yang sudah menerapkan e-wartawan itu Kabupaten Kampar, Bengkalis, Rohul. Infonya Rohil menyusul. Harapan kita daerah lain juga menyusul," harap Raja Isyam.
Dengan aplikasi e-wartawan, kata Raja Isyam, tentu wartawan dan perusahaan media massa baik media cetak maupun online terdata dengan baik.
Selain itu diperlukan kompetensi wartawan dan juga kompetensi media. Oleh karena itu, agar pemda obyektif dan lebih profesional dalam membangun kerjasama, maka baik wartawan mau pun media harus memenuhi standarisasi dari dewan pers.
"e-wartawan untuk meningkatkan objektifitas dan kualitas kerjasama antar pemerintah dan media massa. PWI Riau sangat mendukung adanya aplikasi e-wartawan di pemerintah kabupaten/kota di Riau," pungkasnya. (*/pr2)