Program DASHAT BKKBN Berbagi Resep Sehat Cegah Stunting Hadirkan Chef Ahli CIA
Cari Berita

Advertisement

Program DASHAT BKKBN Berbagi Resep Sehat Cegah Stunting Hadirkan Chef Ahli CIA

Jumat, 14 Oktober 2022


PEKANBARU, PARASRIAU.COM - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Riau menggelar program Dapur Sehat Atasi Stunting (DASHAT) di Kecamatan Rupat, Bengkalis, Rabu (12/10). Dalam kesempatan tersebut BKKBN menggandeng salah satu Chef Profesional yang tergabung di organisasi Indonesian Chef Association (ICA) yaitu Deden Prihandy.


Dalam keterangannya, wdChef Deden mengatakan dalam kegiatan DASHAT tersebut, pihaknya melakukan sosialisasi dan edukasi bagaimana membuat makanan yang sehat dan juga makanan untuk ibu menyusui, anak dan juga untuk bayi.


"Pada kesempatan tersebut ada dua menu masakan yang kita buat yaitu bubur lambok dan juga abon ikan," ujar Chef Deden.


Dia mengatakan tanggapan masyarakat di Pulau Rupat sangat baik atas adanya acara yang digelar BKKBN Riau ini. Karena salah satunya bagaimana sebagai Chef untuk mengembangkan komoditas yang paling banyak di Pulau Rupat, yaitu ikan.


"Disini itukan dekat dengan pantai, jadi ikan ini menjadi salah satu komoditas yang utama. Dan si ikan ini menjadi salah satu yang bisa dimakan oleh ibu, anak-anak dan juga ibu menyusui. Makanya kita buat bubur lambok dan abon ikan ini. Selain itu, untuk bubur lambok ini juga adalah salah satu makanan khas dari Melayu juga," ungkapnya.


Sedangkan untuk bubur lambok ini bahan bakunya adalah bubur dari beras, kemudian pakai santan, ikan teri dan juga tambahan kondimen ebi. Karena ini diutamakan untuk ibuk menyusui, pihaknya menggunakan daun kelor.


"Daun kelor ini memiliki kandungan yang bagus untuk menyusui. Makanya saya memberikan infolah kepada ibu-ibu ini apa saja bahan baku yang ada didalam bubur lambok. Selain itu, bubur lambok ini kudapan yang tidak ribet untuk dibuat," sebutnya.


Selain itu, yang paling penting adalah Bubur lambok ini sudah mengandung gizi lengkap dalam memenuhi kebutuhan tubuh. Karena Stunting inikan dalam artian kekurangan gizi. 


"Di bubur lambok itu sudah lengkap gizinya. Mulai dari lemaknya, protein dan vitamin dari ikan, kemudian juga ada karbohidratnya dari berasnya. Juga sayuran itu bisa untuk membantu ASI," pungkasnya.


Sebagai informasi kegiatan ini dihadiri oleh Dinas Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Bengkalis, Kasi PMD Kecamatan Rupat, Kepala Desa, Pokja Kampung KB dan Kader DASHAT Kampung KB Darul Amal, Kampung KB Sukarjo Mesim dan Kampung KB Sri Tanjung, PLKB Kecamatan Rupat. 


Dalam kegiatan ini juga dilakukan Pembacaan Deklarasi DASHAT dan launching DASHAT. pr1


Editor: M Ikhwan