Bantu Masyarakat NTT, PLN Peduli dan YBM Salurkan Bantuan Sebesar Rp620 Juta Lebih
Cari Berita

Advertisement

Bantu Masyarakat NTT, PLN Peduli dan YBM Salurkan Bantuan Sebesar Rp620 Juta Lebih

Rabu, 14 April 2021


PEKANBARU, PARASRIAU.COM - Melalui  program Corporate Social Responsibility (CSR) PLN Peduli dan Yayasan Baitul Maal (YBM), PLN menyalurkan bantuan lebih dari Rp620 juta kepada masyarakat Nusa Tenggara Timur (NTT) yang terdampak badai siklon tropis seroja. 


Bantuan dalam bentuk sembako, dapur umum, obat-obatan, selimut dan lain-lain tersebut ecara simbolis diserahkan di SDI Oesapa Kecil 1 Kota Kupang yang menjadi salah satu tempat posko pengungsian masyarakat. 



Vice President CSR dan PKBL PLN Zubaidah menjelaskan, pihaknya melalui PLN Peduli juga telah membuka Posko Siaga Bencana di 3 lokasi yaitu Lembata, Adonara dan Kota Kupang. 


"PLN juga telah membuka Dapur Umum di Adonara dan Rote Ndao untuk mendukung petugas dalam melakukan pemulihan jaringan. Dan untuk masyarakat, PLN telah menyalurkan bantuan sembako kepada korban Bencana di Kota Kupang, Kabupaten Kupang, Lembata dan Adonara," tutur Zubaidah melalui siaran pers yang diterima Parasriau.com, Rabu (14/04/2021).


Terkait upaya pemulihan, hingga Minggu (11/03) pukul 18.00 WITA, PLN telah berhasil memulihkan 1.740  gardu distribusi sehingga sebanyak 281.811 pelanggan telah menikmati listrik Kembali.  


"Dengan mengutamakan keselamatan masyarkat, PLN terus berupaya memulihkan seluruh kelistrikan di NTT yang terdampak oleh bencana badai siklon tropis seroja," katanya.


Guna mengetahui informasi terkini atau menyampaikan aduan terkait kelistrikan, masyarakat dapat mangaksesnya melalui aplikasi PLN Mobile.


Salah seorang penerima bantuan Anderias Frans Muda Rihi menyampaikan  rasa terima kasihatas bantuan yang diperolehnya. 


"Terima kasih PLN yang telah berpartisipasi meringankan beban kami masyarakat Kelurahan Kelapa Lima yang ada di dalam camp pengungsian ini. Luar biasa pelayanan kelistrikan yang setelah beberapa waktu mengalami kerusakan, PLN dengan begitu cepat dan sigap menangani sehingga listrik di rumah kami sudah bisa menyala dan menikmati listrik Kembali," tutup Anderias.(*)


Editor: M Ikhwan