PEKANBARU, PARASRIAU.COM - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo mengapresiasi Gubernur Riau Syamsuar atas penetapan status Siaga Darurat Bencana Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla). Penetapan status siaga darurat itu berlangsung dari 15 Februari hingga 31 Oktober 2021.
Hal itu disampakan oleh Kepala BPBD Riau, Edwar Sanger. Di samping itu, Kepala BNPB juga mengapresiasi kinerja Gubernur Riau di 2020 atas keberhasilan menekan angka kebakaran hutan di Bumi Lancang Kuning.
“Kepala BNPB mengapresiasi Riau yang telah menetapkan dari awal siaga darurat, untuk pencegahan secara preventif di Riau. Ini sesuai dengan arahan Bapak Presiden, Menko Polhukam, dan Mentri LHK,” kata Kepala BPBD Riau Edwar Sanger, Kamis (18/2/2021).
Penetapan status siaga bencana Karhutla lebih awal sebagai upaya pencegahan sejak dini agar titik api yang mulai terpantau di sejumlah daerah tidak meluas.
Sebelumnya, Pemprov Riau menetapkan status siaga darurat bencana Karhutla tahun 2021 terhitung 15 Februari hingga 31 Oktober 2021. Kebijakan ini diambil setelah 4 kabupaten/kota menetapkan status yang sama. Empat daerah itu yakni Kota Dumai, Kabupaten Pelalawan, Siak, dan Bengkalis. (pr4)
Editor: Anto Chaniago