20 Sekolah Swasta di Pekanbaru Ajukan Izin Belajar Tatap Muka ke Dinas Pendidikan
Cari Berita

Advertisement

20 Sekolah Swasta di Pekanbaru Ajukan Izin Belajar Tatap Muka ke Dinas Pendidikan

Senin, 15 Februari 2021



PEKANBARU, PARASRIAU.COM - Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru, melalui Satuan Tugas (Satgas) COVID-19 sedang memroses izin belajar tatap muka untuk 20 sekolah swasta setempat.


"Kami telah menerima pengajuan permohonan pembelajaran tatap muka dari 20 sekolah swasta. Mereka mengajukan pembelajaran tatap muka ke Satgas COVID-19 Pekanbaru," kata Kepala Disdik Pekanbaru Ismardi Ilyas, Senin (15/2/2021) seperti dilansir dari Antara.


Ismardi mengungkapkan, sejauh ini sekolah swasta yang ada di Pekanbaru belum menggelar belajar tatap muka. Karena belum diizinkan.


"Sejauh ini Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru masih memberikan izin pembelajaran tatap muka bagi SD dan SMP negeri," katanya.


Sebab untuk sebuah sekolah boleh melakukan pembelajaran tatap muka, terlebih dahulu harus mengajukan permohonan buka sekolah kepada Satgas COVID-19 melalui Disdik Pekanbaru.


Katanya, Satgas akan mengecek kesiapan sekolah dalam menjalankan pembelajaran tatap muka sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) protokol kesehatan.


"Nanti kalau sudah ada rekomendasi dari Satgas baru buka, jangan buka dulu sebelum ada," katanya mengingatkan.


Sebelumnya diberitakan, Pemerintah Kota Pekanbaru melalui Dinas Pendidikan, hanya mengizinkan 50 persen sekolah setempat yang belajar tatap muka pada minggu pertama percobaan.


"Kalau 14 hari ke depan belajar tatap muka tetap lancar, kita buka yang 50 persen lagi," kata Ismardi Ilyas.


Dinas Belajar tatap muka di Kota Pekanbaru sudah berjalan tiga hari. Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru masih lakukan pengawasan terhadap ratusan sekolah.


Dikatakan dia, saat ini hanya 87 SD negeri dan 36 SMP negeri di Kota Pekanbaru, yang telah melaksanakan uji coba belajar tatap muka.


"123 sekolah yang mulai melaksanakan tatap muka itu masih 50 persen dari total SD negeri dan SMP negeri yang ada di Pekanbaru," katanya. (antara)



Editor: Anto Chaniago