Canangkan 'Salam Masker', Polda Riau Bagikan 630 Ribu Masker untuk 12 Kabupaten/Kota
Cari Berita

Advertisement

Canangkan 'Salam Masker', Polda Riau Bagikan 630 Ribu Masker untuk 12 Kabupaten/Kota

Kamis, 10 September 2020


PEKANBARU, PARASRIAU.COM - Untuk pertama kali secara nasional, Polda Riau, Kamis (10/9) menggelar kegiatan peduli kesehatan dengan membagikan ribuan bungkus masker kepada seluruh masyarakat di 12 kabupaten/kota di Riau. Tujuan kegiatan ini agar penyebaran virus Covid-19 yang tengah melanda sejumlah wilayah dan telah memakan sejumlah korban jiwa dapat dicegah. 


"Hari ini secara Nasional dan serentak dilakukan pembagian masker. Tujuannya untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 khususnya di kota Pekanbaru dan umumnya di Provinsi Riau," ungkap Kapolda Riau Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi usai kegiatan nasional pembagian masker yang digelar di lahan parkir Mal Giant MTC Panam, Kecamatan Tampan, Kota Pekanbaru. 


Pada kegiatan ini, Polda Riau juga mengundang Gubernur Riau Syamsuar yang diwakili Wagub Edy Natar Nasution dan Walikota Pekanbaru Firdaus MT. "Kita memilih Kecamatan Tampan ini karena wilayah tersebut saat ini masuk dalam zona merah di tengah pandemi Covid-19," ujar Kapolda.


Agung juga mengajak seluruh elemen masyarakat Riau agar tetap mematuhi aturan-aturan pemerintah yang ada. Terlebih selalu mematuhi protokol kesehatan, baik di luar rumah dengan menggunakan masker dan cuci tangan. "Selain itu, tetap jaga jarak, hindari kerumunan. Ini jadi gerakan kita bersama. Canangkan kegiatan ini sebagai bagian tak terpisahkan dari masyarakat," pinta Kapolda.


Dirinya juga menegaskan bahwa pembagian masker ini juga akan ditandai sebagai tanda salam untuk bersama yang dicanangkan 'Salam Masker'. "Kita Canangkan 'Salam Masker' sebagai salam kita bersama," tegas Agung. 


Lanjutnya, masker yang disebar di 12 kabupaten/kota se-Riau berjumlah sebanyak 630 ribu. Tak sampai di situ, kegiatan ini sejalan dengan tetap fokus, perketat dan disiplin terhadap aturan pemerintah yang ada.


"Ini akan menjadi lebih kongkrit lagi jika seluruh elemen masyarakat bisa mematuhi aturan Walikota Pekanbaru dan Gubenur Riau saat ini. Kita akan memperketat penggunaan masker dan patuhi protokol kesehatan," terang Agung.


"Covid-19 nyata adanya dan tak hanya bisa dilihat dengan mata telanjang, virus ini mampu mematikan manusia jika terserang. Kesadaran ini dibangun sebaik-baiknya bagi seluruh anak. Bahkan ibu rumah tangga pun diharapkan agar menjalankan seluruh aturan protokol kesehatan. Jika keluar rumah atau berpergian dan pulang kerja, langsung saja mandi, cuci tangan dan langsung cuci baju dengan air sabun," pintanya. pr2