Massa Tabligh Akbar UAS di Cirebon Membludak
Cari Berita

Advertisement

Massa Tabligh Akbar UAS di Cirebon Membludak

Kamis, 22 Agustus 2019


CIREBON, PARASRIAU.COM - Ribuan massa yang terdiri dari mahasiswa dan masyarakat umum menghadiri Kuliah Umum dan Tabligh Akbar Ustaz Abdul Somad (UAS), di Kampus Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ) Cirebon, Kamis (22/8). Massa datang dari berbagai daerah di Wilayah Ciayumajakuning (Cirebon, Indramayu, Majalengka, Kuningan) dan sekitarnya.

Berdasarkan pantauan di lapangan, jamaah membludak memadati halaman parkir UGJ yang menjadi lokasi tabligh akbar. Bahkan, banyak jamaah yang tak bisa masuk karena penuhnya lokasi acara.

Salah seorang warga Kabupaten Indramayu, Ibrohim mengaku sengaja datang untuk mendengarkan tausyiah secara langsung dari ulama yang sangat dihormatinya itu. Selama ini, dia hanya mendengarkan tausyiah UAS dari internet. "Saya sangat bahagia bisa berjumpa langsung dan tatap muka dengan beliau. Selama ini saya ngaji ke beliau lewat Youtube dan sosmed lainnya,'' ujar Ibrohim.

Ibrohim pun mengaku bangga, di antara ribuan jamaah yang hadir, ternyata sebagian besar generasi muda. Hal itu membuatnya merasa optimis dengan masa depan bangsa ini karena para generasi mudanya sudah mulai menggandrungi acara kajian bersama ulama.

"Ini artinya sosok UAS menghadirkan aura positif bagi negeri ini. Maka sungguh mengherankan jika masih ada yang melakukan persekusi kepada beliau," tutur pria yang juga berprofesi sebagai dosen Fisip Universitas Wiralodra Indramayu itu.

UAS hadir dalam Kuliah Umum dan Tabligh Akbar "Peran Perguruan Tinggi dalam Memperkokoh NKRI Menuju Masyarakat Baldatun Thoyibatun Warobbun Ghofur", yang diselenggarakan UGJ Cirebon.

Rektor UGJ Cirebon, Mukarto Siswoyo, mengungkapkan,  kegiatan tausyiah itu sengaja dilakukan untuk menyirami rohani civitas akademika UGJ. Dia pun bersyukur UAS dapat hadir ke kampus yang dipimpinnya. "UAS selama ini hanya bisa kita saksikan di Youtube dan layar kaca. Ternyata aslinya lebih ganteng. Terima kasih Ustaz bisa hadir ke tengah-tengah kami," tukas Mukarto.

Selain jamaah, kegiatan itu juga dihadiri para sultan dari empat kesultanan di Cirebon, ulama dan habaib maupun unsur Forkopimda.*** 

dilansir: republika.co.id