BALIK PAPAN, PARASRIAU.COM - PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) terus membangun jaringan data 4G LTE
di Kalimantan.
Langkah strategis ini perlu dilakukan
mengingat permintaan masyarakat Kalimantan atas layanan data dari XL
Axiata yang terus meningkat. Hal ini terlihat dengan terus meningkatnya
trafik data dari tahun ke tahun, seperti dalam setahun terakhir
meningkat sekitar 43%.
Tahun ini, rencana perluasan
jaringan antara lain akan mencakup wilayah di Kalimantan Barat dan
Kalimantan Utara. Selain itu, sebagai bagian dari rencana tersebut, XL
Axiata juga akan membangun jaringan 4G melalui program
Universal Service Obligation (USO) yang difokuskan di area-area pedalaman yang belum terjangkau jaringan telekomunikasi.
Group Head XL Axiata
Jabodetabek dan Kalimantan Region,
Bambang Parikesit mengatakan, “Selain aspek bisnis, visi kami dalam memperluas jaringan data ke berbagai
wilayah Kalimantan
adalah mendukung percepatan pembangunan. Kami ingin ikut berkontribusi
dalam upaya pemerintah
daerah memajukan wilayahnya. Infrastruktur jaringan data yang
berkualitas, antara lain berupa tersedianya sambungan internet cepat,
akan memungkinkan pelaksanaan digitalisasi di berbagai bidang yang pada
akhirnya mendukung percepatan pembangunan di Kalimantan.”
Bambang Parikesit menambahkan, tahun 2019 ini XL Axiata akan melanjutkan
kebijakan pembangunan jaringan data hingga menjangkau daerah-daerah terpencil
di Kalimantan. Dengan adanya perluasan ini, maka jaringan data berkualitas XL Axiata telah menjangkau sekitar 54 kota/kabupaten
atau lebih dari 96% populasi Kepulauan Kalimantan dengan didukung oleh lebih dari 7.000 BTS termasuk
lebih dari 5.400 BTS data (3G/4G). Pembangunan infrastruktur jaringan ini
juga
didukung kabel serat optik antardaerah.
Saat ini jaringan data XL Axiata telah tersedia di 9 kota/kabupaten di
Kalimantan
Timur, dengan dukungan total lebih dari 2000 BTS. Khusus jaringan 4G LTE,
sudah masuk ke 7 kota/kabupaten, dengan lebih dari 650 BTS. Kota/kabupaten yang sudah terlayani jaringan Data XL
Axiata, antara lain di Kalimantan Timur meliputi
Balikpapan, Samarinda, Bontang, Berau, Kutai Timur, Kutai Barat, Kutai Kartanegara, Paser dan Penajam Paser Utara.
Kalimantan Utara meliputi Tarakan,
Bulungan, Malinau, dan Nunukan.
Kalimantan Barat
ada di Pontianak, Singkawang, Bengkayang, Ketapang Kubu Raya, Landak, Mempawah, Sambas, Sanggau, Sekadau,
dan Sintang. Kalimantan Tengah : Barito Selatan, Barito Timur, Barito Utara, Gunung Mas, Kapuas, Katingan, Kota
Palangkaraya, Kotawaringin Barat, Kotawaringin Timur, Lamandau, Murung Raya, Pulang Pisau, Seruyan, dan Mukamara, Kalimantan Selatan:Balangan,
Banjar, Barito Kuala, Hulu Sungai Selatan, Hulu Sungai Tengan, Hulu
Sungai Utara, Kota Banjarbaru, Kota Banjarmasin, Kotabaru, Tabalong,
Tanah Bumbu, Tanah Laut, dan Tapin.
Untuk
jaringan
backbone fiber optik, di Kalimantan hingga saat ini sudah mencapai
sekitar 2500
kilometer. Jaringan ini
menjadi tumpuan bagi jaringan infrastruktur XL Axiata yang menjangkau seluruh provinsi di
Kalimantan, serta menghubungkannya
dengan pulau Sumatera,
Jawa,
Bali, Lombok,
dan
Sulawesi. Hingga akhir tahun 2019 XL Axiata menargetkan penambahan jaringan fiber optik di
Kalimantan sepanjang sekitar
1400 kilometer. Hal tersebut dilakukan agar pengguna layanan data di Kalimantan dapat lebih nyaman menikmati jaringan data yang
stabil dan berkualitas
Selain
itu, XL Axiata juga tetap memperhatikan kebutuhan telekomunikasi dasar
bagi masyarakat di pelosok. Hal tersebut dibuktikan dengan
mulai membangun jaringan
USO di beberapa wilayah di Indonesia
sejak tahun 2018. Alhasil, saat ini sudah mulai terlihat peningkatan trafik pengguna layanan XL Axiata di daerah-daerah
yang telah terjangkau
oleh
jaringan USO
tersebut. Jaringan USO
XL Axiata telah beroperasi di Kalimantan Barat, dengan total BTS 23 BTS
yang terdapat di
Ketapang 6 BTS, Bengkayang 4 BTS, Landak 2 BTS, Kayong Utara 1 BTS,
Sambas 2 BTS dan di Sanggau 8 BTS, sedangkan di Provinsi Kalimantan
Selatan sebanyak total
7 BTS terdapat di
Tabalong
Jumlah pelanggan di Kalimantan hingga akhir Juni
2019, tercatat sekitar 1.7 juta
pelanggan, dengan
lebih dari
75%
merupakan pelanggan data aktif. Jumlah tersebut meningkat sekitar 14% dari periode yang sama tahun lalu.
Jumlah pelanggan data di Kalimantan
ini diprediksi
akan terus meningkat
seiring
dengan meluasnya jaringan 4G LTE XL Axiata,
ditambah
dengan semakin meningkatnya kesadaran
masyarakat yang berada di area perkotaan ataupun pedesaan untuk
memanfaatkan layanan data guna mendukung aktifitas kesehariannya.
Hingga
kuartal pertama 2019 jumlah pelanggan XL Axiata mencapai sekitar 55,1
juta pelanggan, dengan jumlah pelanggan data mencapai sekitar
86% dari total pelanggan. Jaringan infrastruktur jaringan yang
mendukung berupa lebih dari 122 ribu BTS, termasuk lebih dari 85 ribu
BTS data (3G & 4G), yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia,
serta jaringan fiber optik sepanjang lebih dari 45 ribu
km. Saat ini jangkauan layanan data 4G XL Axiata juga telah melayani
sekitar 405 kota/kabupaten di Indonesia.(rls)